Mind Map[1]
Mind Map adalah sebuah sistem berpikir yang
bekerja sesuai dengan cara kerja sesuai dengan cara kerja alami otak manusia
dan mampu membuka dan memanfaatkan seluruh potensi dan kapasitasnya. Sistem ini
mampu memberdayakan seluruh potensi, kapasitas dan kemampuan otak manusia
sehingga menjamin tingkat kreativitas dan kemampuan berpikir yang lebih tinggi
bagi penggunanya. Orang sering menyebutnya Swiss
Army Knife of Your Brain, maksudnya kira-kira seperti sebuah tool yang
dalam paketnya mempunyai banyak manfaat dan fungsi, contohnya pisau tentara
khas Negara Swiss.
Mind
Map diciptakan oleh Tony
Buzan, seorang pakar pengembangan otak, kreativitas dan pendidikan di awal
tahun 1970-an. Sistem ini secara konsisten telah terbukti selama hamper 40
tahun mampu membantu jutaan orang di dunia untuk meraih prestasi belajar dan
menggunakan kemampuan otaknya ke tingkat yang lebih tinggi.
Keunggulan Mind Map
Dalam
dunia pekerjaan dan pembelajaran, Mind
Map mempunyai beberapa keunggulan dan kebaikan sebagai berikut :
- Ide permasalahan didefinisikan dengan sangat jelas.
- Membuat kita lebih mampu berkonsentrasi pada permasalahan yang sedang kita hadapi.
- Pada saat bersmaan kita dapat melihat gambaran keseluruhan permasalahan (overview) sekaligus detail permasalahan (inview).
- Ada hubungan antar informasi yang jelas sehingga setiap informasi terasosiasi satu dengan yang lainnya.
- Ada hierarki informasi, mana yang lebih penting dan mana yang sifatnya hanya detail.
- memungkinkan daya asosiasi kita berkembang secara terus menerus.
- Unik sehingga membantu memperkuat daya ingat kita.
Aplikasi Mind Map
Dalam bidang pendidikan Mind Map mempunyai kegunaan yang sangat besar, terutama untuk
belajar dan mengajar. Untuk keperluan belajar, Mind Map sangat bermanfaat pada saat kita meringkas, mencatat, dan
mengkaji ulang.
Aplikasi lain dari Mind Map tentu saja di bidang bisnis. Secara garis besar, manfaat Mind Map dalam aplikasi bisinis adalah
untuk mengembangkan kreativitas bisnis dan untuk pengelolaan dan manajemen
bisnis itu sendiri, antara lain:
1.
Perencanaan
bisnis
2.
Pengembangan
produk baru
3.
Manajemen rapat
4.
Analisis SWOT (Streaght-Weakness-Opportunity-Thread)
5.
Brainstorming
6.
Rekrutmen
7.
Penilaian
kinerja karyawan
8.
Manjemen waktu
9.
Pengambilan
keputusa.
10. Dan lain-lain
Bahan Baku Mind Map[2]
Bahan
yang diperlukan untuk membuat peta pikiran adalah :
1.
Kertas
a. Putih
b. Polos (tidak bergaris-garis)
c. Ukuran minimal A4(21 x 29,7)
2.
Pensil warna
atau spidol
a. Minimal 3 warna
b. Bervariasi tebal dan tipis (jika memungkinkan)
3.
Imajinasi
4.
Otak kita
sendiri
Prinsip
Dasar Membuat Mind Map
Berikut langkah-langkah dasar dalam
membuat sebuah Mind Map:
- Ambil kertas dan bolpoin warna.
- Tentukan permasalahan utama apa yang anda pikirkan.
- Buat pusat Mind Map berupa gambar dan Judul Mind Map anda dimulai dari tengah-tengah kertas.
- Buatlah cabang-cabang utama yang merupakan ide-ide pokok pemikiran anda yang memancar keluar dari pusat Mind Map.
- Kembangkan setiap cabang utama dengan cabang-cabang yang berisi ide-ide lain yang relevan.
- Gunakan hanya kata kunci untuk menuliskan setiap ide di atas setiap cabang-cabang tersebut.
- Gunakan banyak gambar dan warna pada Mind Map Anda.
- Selesai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar