Salah satu karakteristik manusia adalah selalu berusaha menciptakan
sesuatu, baik alat atau benda lainnya untuk membantu kehidupan mereka. Untuk
mewujudkan benda tersebut diperlukan rancangan atau desain. Hal itu tidak
dilakukan oleh masyarakat tradisional pada masa lalu, dapat dikatakan tidak ada
kegiatan penggambaran ataupun pemodelan sebelum kegiatan suatu benda dilakukan.
Pada saat sekarang, pada masyarakat industri khusunya, kegiatan merancang dan
pembuatan benda merupakan kegiatan yang terpisah. Proses pembuatan tidak akan
berjalan baik sebelum kegiatan perancangan diselesaikan.
Menghasilkan produk sesuai dengan yang dibutuhkan manusia adalah hal yang
ingin dicapai dari proses perancangan. Salah satu caranya adalah dengan
merancang dengan berorientasi terhadap keinginan dan kebutuhan pelanggan.
Keinginan setiap manusia dibuat dalam perancangan produk melalui pengembangan
secara komputer dan analisa teknik, yang
dapat diproses secara teratur, penentuan waktu untuk mengkonsumsikannya, dan
termasuk dalam memasarkannya. Perancangan produk berarti sudah termasuk
didalamnya setiap aspek teknikal dari produk, mulai dari pertukaran atau
penggantian komponen dalam pembuatan, perakitan, pelayanan, sampai pada
kekurangannya. Sebuah produk seharusnya dikerjakan lebih dari operasi biasa
untuk meningkatkan market placenya,
yaitu mempertimbangkan seluruh harga-harga, seluruh kelengkapan dan target
segmen pasar yang terdiri dari dua elemen yaitu visualisasi dan fungsionalnya.
Fase-fase Dalam Proses Perancangan Produk
Perancangan produk itu sendiri terdiri dari serangkaian kegiatan yang
berurutan, karena itu perancangan kemudian disebut sebagai proses perancangan
yang mencakup seluruh kegiatan yang terdapat dalam perancangan tersebut.
Kegiatan-kegiatan dalam proses perancangan dinamakan fase. Fase-fase dalam
proses perancangan berbeda satu dengan yang lainnya. Setiap fase terdiri dari
beberapa kegiatan yang dinamakan langkah-langkah dalam fase. Salah satu deskripsi perancangan
adalah deskripsi yang menyebutkan bahwa proses perancangan terdiri dari
fase-fase berikut ini.
Langkah Pra Perancangan Produk
Langkah-langkah dalama pra perancangan produk
adalah sebagai berikut:
1.
Penetapan
asumsi perancangan.
2.
Orientasi
produk yang meliputi:
- Analisis kelayakan produk
- Uraian kegiatan perancangan produk
- Jaringan kerja perancangan produk
- Perhitungan maju dan mundur waktu kegiatan
- Penentuan jalur kritis
- Perhitungan waktu penyelesaian proyek
Langkah Perancangan Produk
Langkah-langkah dalam proses perancangan produk
adalah sebagai berikut:
1.
Fase Informasi
Fase ini bertujuan untuk memahami seluruh
aspek yang berkaitan dengan produk yang hendak dikembangkan dengan cara
mengumpulkan informasi-informasi yang dibutuhkan secara akurat.
Informasi-informasi yang dibutuhkan anatara lain:
- Gambar produk awal dan spesifikasi
- Kriteria keinginan konsumen terhadap produk
- Kriteria kepentingan relatif konsumen
- Kriteria manufaktur yang mencakup diagram mekanisme pembuatan dan struktur fungsi
- Kriteria buying
- Kriteria finance produk awal
2.
Fase Kreatif
Fase ini bertujuan untuk menampilkan alternatif yang
dapat memenuhi fungsi yang dibutuhkan. Langkah-langkah yang harus dilakukan
adalah:
- Penentuan kreteria atribut produk dengan menggunakan diagram pohon
- Penentuan prioritas perancangan dengan menggunakan matriks Quality Function Deployment (QFD)
- Pembuatan alternatif model produk
- Perhitungan biaya alternatif model.
3.
Fase Analisa
Fase ini bertujuan untuk menganalisa
alternatif-alternatif yang dihasilan pada fase kreatif dan memberikan
rekomendasi terhadap alternatif-alternatif terbaik. Analisa yang dilakukan
antara lain:
- Analisa kreteria atribut yang akan dikembangkan
- Penilaian kreteria atribut antar model dengan matrix zero one
- Pembobotan kreteria atribut produk
- Matrix combinex
- Value analysis
4.
Fase
Pengembangan
Fase ini bertujuan memilih salah satu alternatif
tunggal dari beberapa alternatif yang ada yang merupakan alternatif terbaik dan
merupakan output dari fase analisa. Data-data tentang alternatif yang terpilih:
- Alternatif terpilih
- Gambar produk terpilih dan spesifikasinya
5.
Fase
Presentasi
Fase ini bertujuan untuk mengkomunikasikan secara
baik dan menarik terhadap hasil pengembangan produk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar